Selasa, 01 November 2016

Puisi : 30 dalam 21

30 dalam 21

Aku bertanya kepada cermin, jendela, dan langit biru
Ingatkah peristiwa lebih dari 5.040.000 senja yang lalu?
Di tengah padang pasir yang gelap, dia membawa pesan itu
30 dalam 21

Aku, kamu, orientalis, dan ateis tahu dia buta aksara
Tapi, bagaimana dia tahu tentang rahasia semesta?
Kau ingat tahun 1929, ketika manusia melihat cahaya merah?
Ya, manusia baru saja menemukan ledakan semesta!
Awal penciptaan alam raya, bung!

Itulah yang membuat diriku bertanya,
Mungkinkah itu bisikan dari-Nya?
Dan kini, itu membuat diriku tak berani bertanya kembali,
Bahwa tidak mungkin Tuhan tidak ada disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar